Sudah empat tahun lebih saya tidak mencicipi segarnya aroma pantai. Pantai pada umumnya, digunakan untuk berjemur, bermain voli, atau bermain selancar. Tapi di game Beach Buggy Racing, kamu akan menjadikan pantai sebagai arena untuk balap mobil. Jangan terlalu serius lalu takut balapan ini akan mencemari pantai, toh ini cuma game. Kemudian kata ‘Buggy’ yang ada di judul game ini juga bukan berarti game ini penuh bug, jadi kembali tenangkan dirimu. Jika sudah tenang, yuk simak lebih lanjut tentang bagus atau tidaknya balapan di Beach Buggy Racing ini.
Terdapat enam jenis mode balapan di Beach Buggy Racing. Ada mode balapan standar di mana kamu harus berlomba mencapai garis finish terlebih dahulu dibanding lawan-lawan kamu, mode time trial di mana kamu akan mengemudi sendirian kemudian waktu yang kamu raih untuk mencapai garis finish akan diadu dengan pemain lain, ada pula mode di mana kamu harus menghancurkan objek-objek di area lintasan sebanyak-banyaknya, dan yang tidak kalah seru adalah mode boss versus dan collecting object, di mana kamu harus mengikuti jalur yang sudah dilewati lawan kamu secara tepat supaya dapat mengumpulkan objek yang dikeluarkan oleh lawan kamu.
Kamu akan melakukan aksi balapan dalam lintasan balap di pinggir pantai, sesuai sekali
dengan judulnya yang mengandung kata beach. Di lintasan balap tersebut,kamu akan menemukan berbagai macam power-up yang siap menjadi penyelamat kamu untuk menjadi yang terdepan atau malah menjadi batu sandungan apabila power-up tersebut jatuh ke tangan musuh.
Power-up dibagi menjadi dua yaitu power-up untuk menyerang dan bertahan. Untuk menggunakannya kamu harus menekan tombol aksi yang terletak di kanan atas layar gadget kamu. Bagi kamu yang sudah terbiasa memainkan Mario Kart atau Crash Team Racing (CTR), saya rasa kamu akan cepat mengerti akan mekanisme permainan yang barusan saya jelaskan, karena jenis-jenis power-up yang disediakan tidak jauh berbeda dibandingkan kedua game tersebut.
Tanda tanya yang dibungkus bola transparan tersebut berisi power-up
Lebih spesifik soal kontrolnya, mobil kamu akan bergerak maju dengan otomatis dan untuk melakukan drift cukup tekan virtual button yang terletak di kanan dan kiri bawah layar. Secara default kamu bisa membelokkan mobil kamu dengan tilt mode. Namun, kamu juga bisa mengganti tilt mode tadi dengan virtual arrow yang membuat mobil kamu bisa berbelok dengan cara menekan tombol virtual arrow tersebut yang terletak di sisi tengah kiri dan tengah kanan layar. Bagi saya pribadi, kontrol dengan virtual arrow adalah yang ternyaman.
Apakah game ini menggunakan sistem energi? Jawabannya adalah … ya. Setiap stage yang kamu mainkan memerlukan sebuah energi sebagai karcis masuknya. Satu energi membutuhkan waktu recharge selama dua puluh menit dan maksimal energi yang bisa kamu peroleh hanyalah lima buah. Jadi waktu yang diperlukan untuk mencapai energi maksimal adalah satu jam empat puluh menit, cukup menjemukkan untuk ukuran game racing.
Tapi, kalau kamu super jago dalam soal kebut-kebutan, kamu tidak perlu memusingkan sistem energi yang ada. Sebab apabila kamu mendapatkan tiga bintang di setiap stage yang kamu mainkan, kamu akan langsung mendapat sebuah energi secara cuma-cuma.
Mampukah kamu mengemudi dengan lancar di atas permukaan tanah basah?
Perhatikan kata ‘super jago’ di atas. Kata yang sedikit lebay tersebut saya gunakan karena di game ini, untuk mendapatkan tiga bintang (urutan pertama lomba) tidak cukup hanya mengandalkan skill balapan yang baik dan benar. Kamu pun juga harus melakukan upgrade mobil secara berkala, yang mana membutuhkan uang dalam jumlah besar. Uang sangat sulit didapat di game ini karena setiap balapan yang sudah kamu selesaikan kamu hanya diberi reward uang dengan jumlah kecil. So, kamu harus pintar-pintar mengatur uang dan rajin melakukan grinding untuk melakukan upgrade pada mobil kamu.
Hal simpel yang cukup membuat saya gatal adalah metode random power-up yang ada di game ini. Saat saya berada di urutan bawah, seharusnya saya mendapatkan kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan power-up bertipe serangan, namun kenyataannya saya malah lebih sering mendapatkan power-up yang tipenya untuk mempertahankan diri (seperti pelindung atau cat oli yang membuat mobil lain dibelakang kita terpeleset). Hal seperti ini sangat mengganggu kenyamanan bermain saya dan membuat game ini menjadi kurang meriah.
Dari grafisnya dan mekanisme gameplay, Beach Buggy Racing memang seperti ditujukkan untuk anak-anak. Namun ketika saya memainkannya sendiri, pemahaman seperti barusan akan berubah. Di game ini kamu dituntut untuk melakukan belokan secara tepat, melakukan drift yang akurat, dan cepat dalam beradaptasi dengan permukaan tanah. Dalam Beach Buggy Racing, faktor permukaan tanah sangat berpengaruh dalam akselerasi dan handling dalam berbelok. Contohnya di permukaan tanah liat, mobil kamu akan lebih kesulitan dalam berbelok serta lebih lambat dalam akselerasi dibandingkan ketika mobil kamu di atas permukaan aspal.
Tak ketinggalan, desain lintasan pun dibuat cukup menarik. Kamu tidak hanya akan melewati lintasan terbuka, namun juga akan merasakan gelapnya gua, derasnya air mancur, serta tebing yang curam siap membuat balapan kamu lebih berwarna. Total dua belas trek akan menemani kamu berlomba untuk menjadi pembalap nomor wahid di game ini.
Untuk menamatkan Beach Buggy Racing, kamu harus meluangkan banyak waktu. Bisa jadi kamu memerlukan lebih dari sepuluh jam untuk menamatkannya. Sebab, stage yang disediakan terbilang banyak. Ada 105 stage di dalam game ini, semuanya itu dibagi dalam 15 world yang terdiri dari banyak tema dunia. So, pengalaman kamu balapan di sini akan selalu berbeda dari ke waktu, efek baiknya tentu saja rasa bosan akan sulit hinggap di kepala kamu.
Ngomong-ngomong soal power-up, kabar gembira yang bisa kamu dengar adalah kamu akan
menjumpai 27 jenis power-up yang berbeda-beda. Awalnya, kamu cuma memiliki delapan power-up yang bisa kamu gunakan. Kabar buruknya. sisa dua puluh lainnya hanya bisa kamu buka menggunakan diamond yang tidak lain tidak bukan adalah mata uang IAP di game ini. Sungguh menyedihkan.
Semua power-up hanya bisa dibeli memakai IAP. Alamak!
Tidak hanya mobil saja yang dapat kamu utak-atik. Pengemudi pun juga bisa kamu perlakukan hal serupa. Sembilan pengemudi siap mengendalikan mobil kamu untuk menjadi yang tercepat di lintasan balap. Setiap pengemudi memiliki skill spesialnya masing-masing. Kamu tidak bisa seenaknya menggonta-ganti pengemudi, sebab delapan pengemudi yang ada statusnya adalah locked. Untuk membuka pengemudi lainnya, kamu harus mengalahkan mereka terlebih dahulu.
Parahnya, biarpun kamu sudah mengalahkan mereka, kamu belum benar benar mendapatkan pengemudi yang baru saja kamu kalahkan, masih ada satu step lagi yang harus kamu lakukan, yaitu membayar sejumlah IAP kemudian barulah kamu bisa mendapatkan pengemudi baru. (haduh … )
Tidak ada yang gratis di dunia ini, begitu pun untuk mendapatkan pengemudi baru
Kembali sejenak ke soal energi. Energi yang pelit di game ini sangat berimbas pada jumlah koin yang bisa kamu terima. Koin yang dibutuhkan di game ini jumlahnya tidak sesuai dengan kebutuhan kamu. Saya hampir tidak bisa membeli perlengkapan mobil yang sesuai dengan level requirement terakhir saya. Jalan keluarnya tentu saja dengan melakukan grinding, namun usaha saya tersebut kembali terbentur dengan masalah energi yang pelit di game ini. Terkadang, hal tersebut membuat saya sedikit malas memainkan Beach Buggy Racing.
Berbeda dengan energinya yang layak diberi jempol terbalik, grafis yang terdapat di game ini patut kamu beri tepuk tangan yang meriah. Detail setiap objek yang kamu lihat sangat terasa halus untuk ukuran game mobile. Ditambah efek percikan air hujan yang menempel di layar, semakin membuat hati saya berdecak kagum akan kualitas grafis yang ditonjolkan oleh game yang dibuat oleh Vector Unit ini. Tanpa memainkannya, dari screenshot pun kamu pasti sudah mengangguk setuju dengan pendapat saya bukan?
Bagi kamu pemakai iphone 5s atau iPad Air, kamu pun juga dapat menikmati kecanggihan teknologi Metal API dari iOS 8. Saya sudah mencoba sendiri kekuatan dari Metal API tersebut. Alhasil, iPad Air Hendri dibandingkan iPhone 5 saya unggul sedikit dalam detail objek serta efek blur yang terlihat lebih tajam dan tentu saja lebih indah.
Kamu bisa mendapatkan Beach Buggy Racing secara gratis baik di iOS maupun di Android. Terdapat iklan yang sangat jarang sekali muncul di game ini. IAP sendiri sifatnya tidak wajib, namun kalau kamu ingin membelinya, maka kamu harus siap melihat ulang isi dompet kamu. Terdapat IAP seharga Rp. 45.000 yang bisa membuat pendapat koin kamu menjadi double di setiap akhir perlombaan. Yang paling menarik tentu saja IAP untuk menghilangkan energi, namun harganya cenderung mahal yaitu Rp. 59.000. Belum lagi jika kamu ingin membuka seluruh power-up yang ada dan ingin membuka semua pengemudi yang ada, bisa jadi pengeluaran kamu mencapai Rp. 200.000 lebih.
Terlepas dari sistem energi dan IAP yang mahal. Beach Buggy Racing menawarkan pengalaman balapan yang cukup fun untuk perangkat mobile. Mekanisme permainannya mudah dipelajari dan cocok untuk segala usia. Ditambah lagi kualitas grafis yang sangat mantap sehingga mampu menutupi dua buah kekurangan yang dimilikinya. So, jangan ragu untuk mengunduh game yang satu ini.
Apple App Store Link: Beach Buggy Racing, Gratis
Google Play Store Link: Beach Buggy Racing, Gratis
Post Review Beach Buggy Racing – Balapan Pantai Seru dengan Grafis Aduhai muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.